Tukang Becak Kecewa Diabaikan Saat Bakti Sosial Imigrasi Medan
MEDAN, / antara news.id
Kegiatan bakti sosial berupa donor darah dan pengobatan gratis yang digelar Kantor Imigrasi Tanjung Gusta Medan dalam rangka Hari Bakti Pemasyarakatan ke-71 tahun 2025, diwarnai kekecewaan seorang tukang becak.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Acara yang melibatkan seluruh pegawai, Dharma Wanita Persatuan, dan pihak terkait lainnya ini, bertujuan untuk berempati dan berbagi kepada masyarakat sekitar. Namun, seorang tukang becak yang datang dengan harapan mendapat bantuan beras, justru merasa diabaikan.
Pimpinan redaksi Media Tuntaspostv yang hendak mengonfirmasi kegiatan tersebut, juga mengalami kesulitan. Staf dan pegawai Dharma Wanita Persatuan Tanjung Gusta Medan diduga enggan memberikan keterangan atau diwawancarai terkait kegiatan bakti sosial, donor darah, dan pengobatan gratis yang dilaksanakan pada hari Jumat (14/11/2025).
Meskipun kegiatan donor darah diikuti oleh sebagian pegawai Tanjung Gusta Medan di Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara, seorang tukang becak yang hadir dengan harapan mendapatkan bantuan, khususnya beras, harus pulang dengan tangan kosong dan perasaan sedih.
Saat dimintai keterangan oleh pimpinan redaksi Media Tuntaspostv, bapak tukang becak tersebut hanya bisa berbalik arah dalam kesedihan, tanpa mendapatkan bantuan yang diharapkannya.














