Senam Sehat Paslon 02 Lengang Dan Sepi Pengunjung, Warga Alergi Terhadap Dinasti Tambunan

Senam Sehat Paslon 02 Lengang Dan Sepi Pengunjung, Warga Alergi Terhadap Dinasti Tambunan

Spread the love

Senam Sehat Paslon 02 Lengang Dan Sepi Pengunjung, Warga Alergi Terhadap Dinasti Tambunan

Deli serdang / Antara news id 

Berbagai gaya dan cara Cabup 02 mencari simpatik dukungan suara masyarakat di Kecamatan Pantai Labu, terbukti warga disana tidak bergeming dan sudah alergi dipimpin dari keluarga dinasti Tambunan.

Walaupun diiming iming berbagai hadiah lucky draw dalam rangka menyambut hari Sumpah Pemuda dengan menggelar acara jalan santai dan senam sehat oleh paslon Bupati nomor urut 2 dr Asri Ludin Tambunan dan Cawabup Lom Lom Suwondo, sepi pengunjung. Kegiatan yang bertempat di Lapangan Bola Desa Ramunia Kecamatan Pantai Labu pada Sabtu (26/12/2024) tidak ada peminat alias sepi, sungguh memalukan dan memilukan.

Kelompok kaum ibu pendukung Cabup dan Cawabup Deli serdang nomor urut 2 dr Asri Ludin Tambunan dan Lom Lom Suwondo diprediksi tumpah ruah bertolak belakang dengan fakta di lokasi acara.

Dari 19 Desa seKecamatan Pantai Labu, di lapangan acara tersebut, terpantau sangat sepi pendukung, bahkan hanya ada beberapa warga yang hadir mengikuti jalan santai dan senam sehat.

Begitu juga Jalan lintas Pantai Labu, awalnya juga diprediksi akan terjadi kemacetan total, namun terlihat lengang alias kosong melompong.

Puluhan Polisi dan Dinas perhubungan Deli serdang yang diturunkan untuk kelancaran acara terlihat standby dan berjaga diseputaran lokasi.

Salah seorang warga sekitar ketika ditanya kenapa acaranya sepi, warga tersebut menyampaikan dengan logat bahasa Jawanya kalau ini musim tanam jadi masyarakatnya milih ke sawah.

” Wong musim tandur, petani Pantai Labu yo podo neng sawah, ra mudeng joget-joget, Podo macul olahraga ne. Wes mesti sehat” ujar wak Ngat salah satu sesepuh warga Pantai Labu. Ia menambahkan jika warga hanya kepingin hidup yang lebih makmur sebagai petani dan nelayan.

 

“Warga ngga muluk-muluk, hanya butuh perhatian dari pemerintah gimana supaya petani dan nelayan Pantai Labu ini dapat hidup makmur”, celotehnya lagi.

Diakhir cerita Wak Ngat yang berprofesi sebagai petani mengatakan agar masalah ekonomi diatasi, pupuk yang langka masih terjadi dikalangan para petani.

” Ekonominya disehatkan dulu, baru iso jogetan. Lah wong petani ini selalu dihadapkan dengan permasalahan pupuk langka dan mahal, iku ae warga wes mumet, meneh kok kon joget-joget pula”, ngoceh Wak Ngat sambil berlalu.

Dilokasi kegiatan itu, diduga salah satu tim yang juga panitia acara menyampaikan bahwa paslon tidak hadir dikarenakan sepi massa yang hadir. “Gak datang, mungkin karena sudah diinfokan massa yang hadir sepi”, ucapnya singkat. (Red/ Tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *